2 Mei 2023

Suka Minum Jus dan Smoothie, Tahukah Apa Saja Bedanya?

 “Hmm, emang beda ya, smoothie sama jus?”

Sebagian dari kamu mungkin ada yang selalu kebingungan dengan smoothie dan jus karena memang apabila dilihat sekilas kedua minuman yang menyehatkan ini terlihat mirip. Bahkan, teksturnya pun pun kalau diperhatikan hampir sama. 


Padahal, baik smoothie maupun jus, ternyata sebenarnya berbeda, loh. Apa perbedaannya? Yuk, simak!

Smoothie

Melansir laman Kompas.com, smoothie merupakan minuman berbahan baku buah-buahan atau sayur-sayuran, yang biasanya dicampur dengan es batu, susu, madu, hingga gula. Bukan hanya itu saja, minuman segar dan menyehatkan ini juga kerap ditambahkan cokelat, yoghurt, dan lain sebagainya. 

Untuk mempercantik tampilannya, biasanya minuman sehat ini ditaburkan dengan potongan buah-buah, meses cokelat, agar-agar, bubuk cokelat, dan lainnya. Teksturnya? Lebih kental karena dalam proses pembuatannya tidak diberi tambahan air. 

Di mana, cara membuatnya yaitu tinggal mencampurkan semua bahan seperti potongan buah segar, susu, sirup gula, es batu, dan yoghurt ke dalam blender, lalu blender sampai teksturnya lembut. Supaya tercipta rasa yang lebih kaya, bisa mencampurkan sayuran dan buah-buahan ketika membuatnya. 

Jus

Jus merupakan sari dari buah yang dibuat memakai slow juicer dilengkapi dengan ekstraktor atau proses pembuatannya diblender baru kemudian disaring. Ketika dibuat, jus biasanya ditambahkan sedikit air atau ada juga yang menambahkan sirup gula sehingga teksturnya lebih cair.

Berbeda dengan smoothie, biasanya jus tidak ditambahkan dengan bahan pelengkap lainnya hanya buah yang diblender lalu diminum. Memang, beberapa orang ada yang menambahkan susu kental manis cokelat untuk mempercantik tampilan jus. 

Tapi, kalau mau yang lebih sehat tanpa tambahan pemanis, maka mengonsumsi jus saja sudah cukup. 

Lalu, mana yang lebih sehat, smoothie atau jus? 

Baik smoothie ataupun jus sama-sama menyehatkan. Lantaran, keduanya mengandung fitonutrien, mineral, vitamin, dan lainnya sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mencegah munculnya berbagai macam penyakit. 

Kalau mau memilih, semuanya kembali pada kebutuhan tubuh masing-masing individu serta bahan apa saja yang dimasukkan ke dalam racikannya. 

Smoothie cocok dijadikan sebagai makanan pengganti sarapan karena kaya zat gizi sekaligus mengenyangkan. Sementara, jus bisa disulap menjadi minuman untuk selingan di waktu jam makan. 

Gimana, sudah tahu kan sekarang perbedaannya?


5 Apr 2023

Rutin Makan Buah? Ini Dia Manfaatnya!

 Selain sayuran, buah-buahan juga wajib kamu konsumsi setiap hari, loh. Pasalnya, makanan satu ini memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Ini tentu saja tidak terlepas dari kandungan nutrisi yang dimilikinya, mulai dari:

buah

- Kalium - Asam folat

- Vitamin A - Vitamin C

- Serat - Pangan

- Antioksidan - Mineral

Semua kandungan di atas bermanfaat untuk:

  • Membuat kulit menjadi lebih sehat. 
  • Membantu menjaga kesehatan mata.
  • Menjaga berat badan ideal dan menghindari obesitas. 
  • Menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol di dalam tubuh.
  • Mencegah penyakit mata seperti degenerasi makula, katarak, dan penuaan.
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tidak mudah diserang penyakit, baik ringan maupun berbahaya. 
  • Melancarkan pencernaan sekaligus mencegah munculnya masalah pada pencernaan seperti sembelit maupun diare.
  • Menurunkan risiko penyakit seperti hipertensi, diabetes tipe 2, kanker, jantung, stroke, dan lainnya. 

Menurut WHO (World Health Organization) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang dikutip dari laman Alodokter, setiap harinya kamu dianjurkan untuk mengonsumsi lima porsi buah-buahan. Di mana, porsinya sendiri berisikan:

  • 1 sdm buah kering
  • 1 gelas (150 ml) jus buah segar
  • 2 sdm buah kalengan atau salad buah
  • 2 buah ukuran kecil, seperti kiwi dan plum
  • 1 buah ukuran besar, misal jeruk, pisang, pir, apel
  • 1 mangkuk kecil (100 gram) buah elderberry, ceri, murbei, stroberi, anggur, dan lainnya. 

Nah, supaya manfaatnya maksimal, maka:

  1. Belilah buah sesuai dengan musimnya dengan tujuan memastikan buah matang sempurna tanpa perlu melalui pematangan dari zat kimia. 
  2. Pilih buah yang masih segar (ini bisa dilihat dari permukaan kulit buahnya) dan hindari memilih buah yang busuk atau cacat, ya. 
  3. Jangan lupa mencuci buah sebelum memakannya karena tidak menutup kemungkinan beberapa buah masih mengandung pestisida di bagian kulitnya. 
  4. Hindari memilih buah kering maupun jus buah yang mengandung gula cukup tinggi karena bisa berdampak pada tekanan darah dan lainnya. 
  5. Apabila ingin menyulap buah menjadi jus, buatlah jus tanpa gula serta jangan membuang ampasnya. 

Yuk, konsumsi buah setiap hari supaya tubuh menjadi lebih sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit. 


26 Feb 2023

Kulit Kepala Sering Berminyak? Ternyata Ini Penyebabnya!

 Tidak semua yang bernama “minyak” itu buruk buat kesehatan. Buktinya adalah sebum—minyak alami kelenjar lemak kulit yang berfungsi melindungi elemen rambut sekaligus mengatur keseimbangan kelembapan kulit. Hanya saja, produksi sebum yang berlebih, misalnya di area kepala, pasti cukup mengganggu. Kira-kira apa, sih, yang bikin kulit kepala sering berminyak? Yuk, cari tahu jawabannya!

rambut indah
Photo by form PxHere

Dermatitis seboroik

Seborrheic dermatitis atau dermatitis seboroik adalah gangguan kulit yang membuat kulit kepala meradang—bersisik, berketombe, atau berwarna kemerahan. Menurut laman Healthline, gangguan ini dapat terjadi akibat reaksi alergi atau gejala kondisi autoimun tertentu. Meski begitu, gangguan ini tidak tergolong kondisi yang serius dan dapat diobati dengan perawatan mandiri di rumah.

Kondisi kulit tertentu

Penyebab kulit kepala sering berminyak berikutnya adalah kondisi kulit tertentu, seperti eksim atau psoriasis. Kedua kondisi langka ini bisa menyebabkan bercak merah bersisik di kulit kepala, hingga berakhir dengan pertumbuhan minyak berlebih. Pada umumnya, eksim atau psoriasis yang dialami seseorang itu berkaitan dengan disfungsi kekebalan tubuh. 

Jerawat di dahi

Forehead acnes atau jerawat di dahi itu bisa terjadi lantaran produksi minyak berlebihan dan zat sel kulit terperangkap dalam pori-pori. Kondisi ini, pada akhirnya, bisa menyebabkan bakteri jerawat tertentu menumpuk hingga menjadi benjolan jerawat.

Genetik

Ternyata, faktor genetik juga bisa menjadi salah satu penyebab kulit kepala sering berminyak, lho! Tak cuma menyumbang ketebalan rambut, susunan gen seseorang juga bisa menentukan seberapa banyak produksi sebum atau minyak di kulit kepalanya.

Terlalu sering keramas

Siapa sangka kalau terlalu sering keramas justru bikin produksi minyak rambut di kepala bertambah banyak? Namun, begitulah adanya. Sebab tiap kamu mencuci rambut dengan sampo, saraf-saraf di otakmu akan mengirimkan sinyal ke kulit kepala untuk menghasilkan lebih banyak sebum. Jadinya, jumlah minyak di area kepalamu juga bisa berlebihan.

Tipe rambut

Lurus, gelombang, atau keritingnya rambut kamu juga bisa jadi penyebab kulit kepala mudah berminyak, lho. Sebagai contoh, orang dengan rambut lurus itu paling mudah berkeringat di area kulit kepala. Soalnya, batang rambut lurus tidak punya tekstur atau gelombang apa pun untuk “menahan” produksi minyak pada area kulit kepala. Jadinya, minyak di rambut lebih mudah terkumpul di seluruh kepala.

Nah, itulah dia beberapa pemicu kulit kepala sering berminyak. Semoga setelah mengetahui informasi ini, kamu bisa cari celah supaya kulit kepalamu tidak mudah berminyak lagi, ya!


13 Feb 2023

Real Food, Pola Diet yang Efektif Turunkan Berat Badan

 Tanpa bisa dimungkiri, kemajuan teknologi adalah salah satu faktor penyumbang cepatnya persebaran informasi. Sementara ini merupakan hal yang baik, di sisi lain, kemajuan teknologi juga membuat tidak sedikit orang menyerap terlalu banyak informasi dan bingung memilahnya. Tak terkecuali soal pola diet yang efektif untuk turunkan berat badan. Jika Anda sedang berencana diet, yuk simak informasi tentang real food di bawah ini!

Apa itu real food?

Dilansir dari laman Halodoc, real food—atau yang juga biasa disebut sebagai clean eating—adalah pola konsumsi makanan utuh (real) dengan bahan tunggal. Dengan demikian, real food itu merupakan jenis atau kelompok makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, tanpa melalui proses olahan, apalagi ditambahkan bahan kimia.

Beberapa contoh real food adalah apel, pisang, brokoli, kubis, tomat, ubi jalar, beras merah, ikan salmon, telur, juga daging yang belum diproses.

Manfaat real food

Situs Healthline merangkum beberapa manfaat penting real food untuk tubuh, seperti:

  • kaya akan nutrisi,
  • mengandung protein yang tinggi,
  • tidak mengandung gula yang telah disaring,
  • mengandung serat larut yang tinggi,
  • mengandung polifenol yang bersifat antioksidan,
  • tidak memiliki lemak trans buatan,
  • dapat membantu seseorang untuk makan dengan lebih tenang dan tidak terburu-buru,
  • dapat mengurangi keinginan untuk makan sesuatu yang manis/mengandung gula,
  • bisa membuat seseorang makan banyak namun tidak naik berat badan, serta
  • mendorong seseorang untuk menjalankan gaya hidup yang lebih baik.

Cara melakukan diet real food

Anda tertarik untuk mencoba pola makan satu ini? Mengutip Halodoc, beginilah cara menerapkan diet real food.

  • Memperbanyak makan buah dan sayuran.
  • Mengurangi makanan olahan. Contohnya adalah daging olahan yang dibekukan.
  • Menghentikan konsumsi karbohidrat olahan.
  • Menghindari konsumsi gula tambahan.
  • Menjadikan air sebagai minuman utama.
  • Memilih makanan dari hewan yang dipelihara dengan cara etis.

Demikianlah ulasan mengenai pola diet real food yang efektif mengurangi berat badan. Kalau Anda ingin tahu hasil nyatanya, Anda dapat melihat selebriti Dewi Hughes yang berhasil menurunkan berat badan hingga 90 kilogram lantaran melakukan diet ini.


25 Jan 2023

Ada Flek Hitam di Wajah, Inilah Cara Menghilangkannya!

 Dark spots atau flek hitam di wajah itu berasal dari hiperpigmentasi, yaitu kondisi umum kulit yang terjadi ketika kulit memproduksi terlalu banyak melanin. Kebanyakan kasus hiperpigmentasi ini sebetulnya bukan sesuatu yang membahayakan. Sebab, hiperpigmentasi ini bisa terjadi hanya ketika ada pertambahan usia, perubahan hormon (misalnya ketika hamil atau menopause), juga terkena paparan sinar matahari. Tapi kalau kamu cukup merasa terganggu denga nada flek hitam di wajahmu, inilah tips untuk menghilangkannya!

perawatan wajah

  • Pakai skincare dengan kandungan hidrokuinon. Cara pertama untuk menghilangkan flek hitam di wajah ialah memakai skincare yang memiliki kandungan hidrokuinon. Senyawa ini bekerja untuk mengurangi produksi melanin alamiah kulit. Tidak heran, hidrokuinon menjadi salah satu bahan populer yang digunakan untuk produk-produk perawatan hiperpigmentasi.
  • Pakai skincare dengan kandungan retinoid. Selain hidrokuinon, kandungan retinoid pada produk skincare juga bisa jadi cara lain untuk menghilangkan flek hitam di wajah. Soalnya, turunan vitamin A ini dapat meningkatkan pergantian sel kulit baru yang juga dapat memudarkan flek hitam seiring waktu. Hanya saja, hasil pemakaian skincare dengan kandungan ini baru akan terlihat 3 sampai 6 bulan setelah penggunaannya.
  • Pakai exfoliants kimiawi. Ada flek hitam di wajah bisa juga diobati dengan exfoliants berbahan kimia, yang sebetulnya merupakan asam pelarut lapisan atas sel kulit. Senyawa ini mencakup asam alfa hidroksi (AHA) seperti asam laktat dan asam beta hidroksi (BHA) seperti asam salisilat. Tapi, kamu harus tahu juga bahwa kandungan asam ini akan meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari. Jadi, kamu harus menggunakan SPF tingkat tinggi jika menggunakan exfoliants kimiawi untuk mengobati flek hitam di wajah.
  • Prosedur kecantikan. Kalau kamu ragu memakai skincare—yang pasti membutuhkan waktu panjang, kamu bisa lakukan prosedur kecantikan tertentu untuk mengobati dark spots di wajahmu. Beberapa contohnya adalah terapi laser, pengelupasan kimia, dan mikrodermabrasi di klinik-klinik kecantikan wajah.

Gimana? Apa kamu sudah menemukan cara pilihanmu untuk menghilangkan dark spots di wajah kamu? Kalau belum, perbanyak membaca informasi dan review tentang produk-produk kecantikan (skincare) wajah sebelum membeli dan mengaplikasikannya pada wajahmu, ya. Semoga bermanfaat!


Share